Aplikasi seluler sangat penting bagi bisnis yang ingin menjangkau dan melibatkan pelanggan mereka di era digital. Menurut Statista, ada 3,2 miliar pengguna ponsel pintar di seluruh dunia pada tahun 2019, dan diperkirakan akan tumbuh menjadi 3,8 miliar pada tahun 2021. Selain itu, aplikasi seluler menyumbang lebih dari 50% waktu yang dihabiskan di media digital, dan pengguna menghabiskan rata-rata 2 jam 15 menit setiap hari di aplikasi seluler.
Namun, mengembangkan aplikasi seluler adalah tugas yang menantang. Dibutuhkan banyak waktu, uang, dan keahlian untuk menciptakan produk berkualitas tinggi yang memenuhi kebutuhan dan harapan audiens target. Mempekerjakan tim pengembang, perancang, penguji, dan manajer proyek internal bisa jadi mahal dan memakan waktu, terutama untuk bisnis kecil dan menengah dengan sumber daya dan anggaran terbatas.
Itulah mengapa banyak bisnis memilih untuk mengalihdayakan pengembangan aplikasi seluler mereka ke agensi eksternal atau pekerja lepas. Outsourcing mendelegasikan sebagian atau seluruh tugas pengembangan aplikasi kepada penyedia pihak ketiga yang memiliki keahlian, pengalaman, dan alat untuk memberikan hasil yang diinginkan. Outsourcing dapat menawarkan banyak manfaat bagi bisnis yang ingin menghemat waktu dan uang saat mengembangkan aplikasi seluler. Berikut adalah beberapa keuntungan utama dari outsourcing pengembangan aplikasi seluler:
Mengurangi biaya: Outsourcing dapat membantu Anda mengurangi biaya yang terkait dengan perekrutan, pelatihan, dan pemeliharaan tim pengembang internal. Anda juga dapat menghemat biaya infrastruktur, perangkat lunak, dan perangkat keras yang diperlukan untuk pengembangan aplikasi. Menurut laporan dari Clutch, biaya rata-rata untuk mengembangkan aplikasi seluler in-house berkisar antara $40.000 hingga $250.000, tergantung pada kompleksitas dan fitur aplikasi. Di sisi lain, outsourcing dapat menurunkan biaya hingga 60%, karena Anda hanya membayar layanan yang Anda butuhkan dan gunakan.
Waktu ke pasar lebih cepat: Outsourcing dapat membantu Anda mempercepat proses pengembangan aplikasi dengan memanfaatkan keahlian dan efisiensi penyedia eksternal. Anda juga dapat menghindari penundaan dan kemacetan yang mungkin terjadi karena perekrutan, pelatihan, atau pengelolaan tim internal. Outsourcing juga memungkinkan Anda untuk meningkatkan atau menurunkan ukuran tim Anda sesuai dengan kebutuhan dan tenggat waktu proyek Anda. Menurut survei yang dilakukan oleh GoodFirms, outsourcing dapat mengurangi waktu pengembangan aplikasi hingga 40% dibandingkan dengan pengembangan internal.
Kualitas lebih tinggi: Outsourcing dapat membantu Anda meningkatkan kualitas aplikasi Anda dengan mengakses kumpulan talenta dan praktik terbaik dari penyedia eksternal. Anda bisa mendapatkan keuntungan dari pengalaman dan pengetahuan mereka dalam mengembangkan aplikasi untuk berbagai platform, industri, dan pasar. Anda juga dapat memastikan bahwa aplikasi Anda memenuhi standar kualitas dan sesuai dengan peraturan target pasar Anda. Outsourcing juga dapat memberi Anda jaminan kualitas dan layanan pengujian untuk memastikan bahwa aplikasi Anda bebas dari bug dan ramah pengguna.
Lebih banyak inovasi: Outsourcing dapat membantu Anda meningkatkan inovasi dan kreativitas aplikasi Anda dengan berkolaborasi dengan penyedia eksternal yang memiliki akses ke teknologi dan tren terbaru dalam industri pengembangan aplikasi. Anda juga dapat memanfaatkan wawasan dan umpan balik dari mereka untuk meningkatkan desain dan fungsionalitas aplikasi Anda. Outsourcing memungkinkan Anda untuk fokus pada aktivitas dan tujuan bisnis inti Anda sambil menyerahkan aspek teknis pengembangan aplikasi kepada ahlinya.
Seperti yang Anda lihat, outsourcing pengembangan aplikasi seluler dapat menawarkan banyak manfaat bagi bisnis yang ingin menghemat waktu dan uang sambil menciptakan produk berkualitas tinggi yang memuaskan pelanggan mereka. Namun, outsourcing juga memiliki beberapa tantangan dan risiko yang perlu dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan. Beberapa tantangan ini meliputi:
Masalah komunikasi: Outsourcing dapat menyebabkan beberapa hambatan komunikasi karena perbedaan bahasa, budaya, zona waktu, atau ekspektasi antara Anda dan penyedia eksternal. Hal ini dapat menyebabkan kesalahpahaman, konflik, atau penundaan dalam pengembangan aplikasi. Untuk menghindari masalah ini, buatlah saluran komunikasi yang jelas dan sering dengan penyedia Anda dan gunakan alat bantu seperti konferensi video, platform obrolan, atau perangkat lunak manajemen proyek untuk memfasilitasi kolaborasi.
Risiko keamanan: Outsourcing dapat mengekspos ide, data, atau kekayaan intelektual aplikasi Anda terhadap potensi ancaman atau pelanggaran dari peretas atau pesaing. Hal ini dapat membahayakan reputasi bisnis atau keunggulan kompetitif Anda di pasar. Untuk mencegah risiko ini, Anda harus memilih penyedia yang dapat diandalkan dan dapat dipercaya dengan rekam jejak yang terbukti dalam memberikan aplikasi yang aman. Anda juga perlu menandatangani perjanjian kerahasiaan (NDA) dengan penyedia Anda dan menggunakan teknik enkripsi atau layanan cloud untuk melindungi data Anda.
Kontrol kualitas: Pengalihdayaan dapat memengaruhi kendali Anda atas kualitas dan kinerja aplikasi karena Anda bergantung pada standar dan proses penyedia eksternal. Hal ini dapat mengakibatkan kesalahan, bug, atau cacat pada aplikasi Anda yang dapat memengaruhi kegunaan atau fungsionalitasnya. Untuk mengatasi tantangan ini, Anda perlu mendefinisikan persyaratan dan ekspektasi kualitas Anda dengan jelas dengan penyedia layanan dan melakukan tinjauan serta pengujian rutin terhadap aplikasi Anda selama proses pengembangan.
Outsourcing pengembangan aplikasi seluler dapat menjadi strategi yang cerdas dan hemat biaya untuk bisnis yang ingin membuat aplikasi yang sukses dengan cara yang cepat dan efisien. Namun, outsourcing juga membutuhkan perencanaan dan manajemen yang cermat untuk memastikan bahwa aplikasi memenuhi tujuan dan harapan Anda. Oleh karena itu, Anda harus memilih penyedia yang tepat yang dapat memberikan hasil terbaik untuk proyek aplikasi Anda.
Salah satu penyedia terbaik yang dapat Anda pertimbangkan untuk mengalihdayakan pengembangan aplikasi seluler Anda adalah Appabrik, platform pengembangan dan manajemen aplikasi seluler tanpa kode. Appabrik memungkinkan Anda untuk membuat dan mengelola aplikasi seluler Anda tanpa coding atau keterampilan teknis.
Anda bisa menggunakan antarmuka seret dan lepas dan templat yang sudah jadi untuk mendesain aplikasi Anda dalam hitungan menit. Anda bisa menyesuaikan aplikasi Anda dengan branding, konten, dan fitur. Appabrik juga menyediakan alat analisis, pemasaran, dan monetisasi untuk mengembangkan aplikasi Anda dan menghasilkan pendapatan. Appabrik adalah solusi sempurna untuk bisnis yang ingin membuat aplikasi seluler yang profesional dan kuat tanpa menghabiskan banyak uang atau membuang-buang waktu. Coba Appabrik hari ini dan lihat sendiri perbedaannya!